<body>
Wednesday, December 03, 2003
.:: Kisah Hidup Keluarga-Ku ::.



"Indonesia, 23 September 2003...


Saya, Ardner Cavanaugh Jr., seseorang yang dilahirkan di Batavia, Indonesia. Indonesia adalah kebangsaan saya dan saya bangga karenanya. Ini adalah sekadar cerita yang saya buat, yang suatu hari menyadarkan saya akan kehidupan saya.


Kakek saya adalah seorang nomadic. Dia hidup berpindah2 dan begitu juga dengan ayah saya. Origin kami berbeda2. Ayah saya Belanda sedangkan kakek saya German. Kakek adalah seorang German yang menikah dengan wanita Belanda. Jadi ayah saya lahir di Belanda dan beliau bertemu dengan perempuan yang menjadi ibu saya di Indonesia. Seorang perempuan Jepang, belahan hatinya, dan kemudian lahirlah saya di negara Indonesia.


Kakek dan ayah saya hidup di jaman yang berbeda dengan saya. Era yang berbeda. Mereka berdua hidup di jaman yang banyak dipenuhi dengan perang2, sedangkan saya lahir di jaman yang lebih menyenangkan daripada jaman2 mereka.


Kakek dan ayah saya adalah dua orang yang sama. Sama2 tanpa emosi, tampang yang dingin. Mereka tidak menyenangkan untuk dilihat. Saya sungguh membenci mereka ketika saya masih kecil. Saya lahir dengan berbagai culture yang berbeda di sekeliling saya. Kakek dan ayah saya berbeda dengan kakek dan ayah teman2 saya.


Suatu hari kami sekeluarga pergi bertamasya ke sebuah taman yang indah sekali. Taman yang sudah sulit ditemukan di Jakarta sekarang ini. Saya melihat pemandangan indah yang jarang sekali saya lihat. Kakek dan ayah saya duduk bersama2 di bawah pohon dan mereka tersenyum bersama. Secara tidak sadar kaki saya melangkah kepada mereka, meninggalkan sisa anggota keluarga yang lain.


Kakek melihat saya dan mendudukkan saya di antara dia dengan ayah. Pelan2 saya mendengarkan cerita mereka tentang hutan yang terbakar, lumpur yang basah dan pelan2 mengering, nyamuk dan serangga lain yang menempel di tubuh, makanan yang basi, omongan2 kasar, darah, pukulan2, kematian, senjata, grenade, dead people, barb wire, soldiers... itulah perang.


Ideology dari perang sendiri adalah kehancuran dan penderitaan. Kakek dan ayah saling bercerita bagaimana mereka harus beradaptasi dengan peristiwa itu, bagaimana mereka menjadi volunteer hanya untuk mendapatkan uang untuk menghidupi keluarga. Mereka dikirim jauh dari keluarga, mereka hidup dengan kurangnya cinta. Dingin, panas semua menjadi satu. Tubuh yang numb, sudah tidak bisa merasakan apa2 lagi. Penderitaan, penyakit, kematian menjadi makanan sehari2.


Kadangkala mereka bertanya2, sebenarnya untuk apa semua perjuangan ini? Untuk sebuah negara? Untuk membuktikan ke-nationality-an mereka, untuk membuktikan kecintaan mereka? Untuk menjadi pahlawan? Untuk mendapatkan medali? Apapun jawabannya, semua prajurit itu mempunyai alasan mereka masing2.


Mereka hidup dari support orang2 di sekitar mereka. Teman2 mereka saat itu, saat di mana mereka harus menghargai setiap waktu bersama teman2 mereka. Tidak ada yang tahu apa yang akan terjadi besok. Bomb berjatuhan? Teman2 yang meninggal?


Kakek dan ayah saya pernah diwawancara oleh beberapa majalah dan TV station. Majalah yang ingin mengetahui apa sih yang mereka rasakan saat perang, cerita2 mereka. TV yang berharap bisa meliput kesedihan mereka agar bisa mencari simpati dari massa. Koran2 memotret penghargaan2 mereka. Mereka adalah pahlawan, karena mereka masih bisa hidup dengan mimpi buruk yang menghidupi mereka setiap waktunya. Mereka tidak mengerti, karena mereka tidak pernah mengalami.


Hari itu kakek dan ayah saya mengajarkan saya sebuah pelajaran yang berharga untuk menghargai apa yang saya punya, terlebih hidup saya. Supaya saya bisa cherish every moments yang terjadi dalam hidup saya, melihat kesempatan dan hal2 yang baik di tengah2 keributan dan badai yang saya alami. Mereka mengajarkan saya supaya selalu bertahan dan tidak berputus asa. Sampai saat2 terakhirnya, merekalah yang mengsupport saya, mereka... orang2 yang pernah saya benci.


Untuk Ardner Cavanaugh, Kevin Cavanaugh, kalian adalah orang2 yang saya cintai."




posted by on 12:23 PM put



about me


This is my blogchalk:
Australia, WA, Perth, Indonesian, English, Inex, Female, sound system, IFC, positive, bar/lounge/cafe/pub, Curtin, mass comm: journalism & PR, guitar, God, SMS, friendship, love, life, counselling; love: me, people, God; bdg - 31 oct, optus - telkomsel, Scorpio, moody, supportive, caring, sensitive, thinker, philosopher, romantic, fun, all the good things, nexia, nexi, nexy, inex...blah.blah.blah...

tag


journeys

archives

June 2003 August 2003 September 2003 October 2003 November 2003 December 2003 February 2004 March 2004 April 2004 May 2004 June 2004 July 2004 August 2004 September 2004 October 2004 November 2004 December 2004 January 2005 February 2005 March 2005 April 2005 May 2005 June 2005 July 2005 August 2005 September 2005 October 2005 November 2005 December 2005 January 2006 February 2006 March 2006

feeling

The current mood of 

nx_revival at www.imood.com



links

eh, eh, link dunk :D  



Blog search directory

contact me

.:ICQ:.
.:MSN:.
.:AIM:.
.:YM:.
.:e-mail:.
.:Phone:.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons License.

Perth weather

The WeatherPixie


credits

1n3x's Last.fm Weekly Artists Chart


Listed on 
Blogwise   

JANGAN ASAL COPY PASTE..   

Jimmy Liao Fan   



miscellaneous






Kanye West - Heard 'em Say