.:: Saladin ::.


Sebenernya postingan ini tentang Kingdom of Heaven. Tapi... karena ada salah satu tokoh yang bernama Salahudin yang benar-benar 'beda' di mata gw dan temen2... karena in the end yang paling captivated kita tuh salah satunya si
Saladin/ Salah-ad-Din.


Jadi... film dimulai dengan scene yang menunjukkan Mr. Orlando Bloom yang di filmnya diberi nama Balian. Balian is a blacksmith yang istrinya mati karena bunuh diri - maka dia dipandang rendah di mata gereja2 yang ada.


One day, came a knight named Godfrey yang mengaku dirinya adalah ayah dari Balian dan ingin membawa Balian ke dalam Tanah Suci (Holy Land). Pertamanya Balian menolak. Tapi setelah dia melihat dengan kalung yang diambil dari seorang pendeta lokal yang memotong kepala istrinya, dia menetapkan tekadnya untuk pergi bersama Godfrey.... dan untuk mencari pengampunan juga bagi dirinya dan istrinya.


Mereka pergi ke Jerusalem, tetapi sesampainya Balian di sana, dia tidak kunjung juga merasakan pengampunan dari Tuhan. Malahan dia terjerat dalam perseteruan antara Saladin dan King Baldwin IV, raja di Jerusalem.


Balian pun menjadi salah satu bagian dari Knight's Templar. Lusignan, seorang knight yang menjadi suami princess Sybilla selalu memaksa berkata bahwa Tuhan ingin orang-orang Kristen untuk membunuh pengikut Muslim. Tetapi dengan bijaksananya King Baldwin selalu menolak paksaan Lusignan.

Balian: "Mereka sangat ingin melakukan apa yang pendeta katakan pada mereka."
Dokter: "Ya, tetapi bukan yang Kristus katakan, saya rasa."

Salah satu anak buah Saladin pun memaksanya untuk tidak terus menekan tentara Kristen.


Dan point lainnya yang menarik dari film ini adalah mempertanggungjawabkan perbuatan kita. King Baldwin pernah berkata pada Balian untuk menikahi Sybilla dan membunuh Lusignan agar Jerusalem bisa berada di tangan yang lebih benar. Tetapi, Balian menolak untuk melakukan hal itu.


Balian: "It is a kingdom of conscience or nothing."
Ya, sebuah kerajaan yang berdasarkan kebenaran di dalamnya, atau bukan sebuah kerajaan sama sekali.


Salah satu topic penting yang ada di film ini adalah kehendak Tuhan atau God's will. Bukanlah kehendak Yang Kuasa untuk kita saling membunuh satu sama lain dengan mengatasnamakan 'kehendak-Nya'.


Yang pasti.. film ini lebih complex daripada Gladiator... Hu... ini pun kalo ga ada reference laen belom tentu bisa nulis review... bingung bow... .

posted by on 12:31 AM put